5 Cara Menambah Visitor Blog Tanpa Modal Berlebih

Meskipun telah memakai nama domain terjangkau dari layanan web hosting Indonesia murah, salah satu masalah yang kerap kali dialami oleh para blogger pemula adalah rendahnya traffic yang masuk ke blog mereka. Padahal usaha menulis dan membuat konten sudah terasa maksimal dan baik namun jumlah pengunjung blog masih sering kali berada diangka yang sama. 

Memang mempromosikan blog melalui media iklan, baik di search engine maupun media sosial, bisa menjadi cara yang dirasa cukup efektif untuk mendatangkan traffic ke blog. Tapi, tujuan dari pembuatan blog adalah untuk menekan modal pengeluaran menjadi seminimal mungkin. Banyak harapan dari menulis blog, mulai dari segi kepuasan dalam menulis, ataupun nantinya bisa dijadikan sumber penghasilan. Tapi bagaimana jika promosi blog menggunakan iklan membuat seorang blogger jadi seperti kata pepatah "besar pasak daripada tiang". Jadi sebetulnya selain ganti nama domain dan promosi melalui iklan, perlu apa lagi kita supaya visitor blog bisa nambah dengan cara gratis ?

1.  Manfaatkan Search Engine Optimization (SEO)

Search Engine Optimization (SEO) sering kali dianggap sebagai hal yang terlalu rumit dan menyulitkan para blogger pemula. Hal-hal teknis tersebut misalnya seperti pengetahuan untuk memahami tools Google Analytic, Google Webmaster (yang sekarang sudah jadi Google search console) dan pemahaman seputar jumlah ideal link do-follow dan no-follow yang ada pada suatu blog. 

Padahal pengetahuan seperti ini bisa dipelajari sedikit-demi-sedikit, agar traffic blog kamu bisa meningkat. Tidak seperti media sosial, SEO mampu mendatangkan traffic pasif apabila konten blog berkualitas. 

Selain SEO dasar, seorang Blogger juga bisa menulis konten-konten evergreen semacam artikel How-To (Tutorial), studi kasus, maupun review. Konten evergreen ini termasuk konten yang senantiasa dicari secara berkala dari waktu ke waktu. Dengan judul dan kata kunci yang tepat, blog kamu akan terus mendapatkan pengunjung, bahkan jika kamu sudah lama tidak update sekalipun.

2.  Share Link di Grup Facebook

Sejauh ini, Facebook masih dianggap sebagai sumber terbaik untuk menemukan pembaca dan mendatangkan lebih banyak traffic secara gratis. Salah satu cara untuk berinteraksi langsung dengan pembaca blog kamu adalah dengan memanfaatkan keberadaan grup Facebook dari berbagai komunitas blogger atau grup yang masih relate dengan niche blog.

Dengan banyaknya pilihan grup Facebook, seorang blogger bisa dengan leluasa memilih grup mana yang sesuai dengan niche blognya. Sehingga pembaca yang datang ke blognya sudah pasti orang-orang yang tertarik dengan topik yang ditulis di dalamnya.

Melalui grup Facebook, ada keterlibatan langsung yang terjadi melalui interaksi antara Seorang Blogger dan para member grup yang bisa jadi calon pembaca blog kamu juga. Interaksi yang biasanya muncul dikolom komentar tersebut dapat memicu diskusi dan memperkaya ide-ide lain yang bisa dijadikan konten selanjutnya, lho!

Keterlibatan secara personal ini juga mampu menguatkan bonding antara Blogger dan para pembacanya. Dari sana, blogger tidak hanya mendapatkan traffic, namun juga trust yang bisa membawa dampak positif ke blog. (Pssst, kalo beruntung bisa dapet kenalan temen baru loh).

3.  Gunakan Top Level Domain (TLD)

Jika ada blog dengan alamat blablabla.com dengan blablabla.blogspot.com, mana yang menurut kamu lebih kredibel dan profesional?

Disadari atau tidak, domain .com atau yang tergolong dalam kategori Top Level Domain (TLD) lah yang mempunyai nilai kredibilitas lebih tinggi. 

Memang tidak ada yang salah apabila blog kamu masih menggunakan sub-domain seperti blablaba.blogspot.com dari blogger.com atau blablabla.wordpress.com dari wordpress.com. Akan tetapi, TLD akan lebih cepat diklik karena dirasa lebih meyakinkan dari segi kredibilitasnya.

Perihal TLD ini saya sudah pernah mengulasnya juga loh disini (klik disini).

Selain lebih terpercaya, berbagai pilihan domain murah juga akan menguntungkan dari segi personal branding seorang blogger. Sebagai blogger, kamu bisa membeli domain dengan nama sendiri atau nama bisnis.

Dengan menggunakan TLD, nilai dari blog  akan bertambah. Sehingga, jika blogger mendaftarkannya untuk keperluan campaign dari brand maupun digital agency, kesempatannya untuk terpilih akan jadi lebih besar.

4.  Buat Konten Secara Berkala di Insta Story

Saat ini, kebanyakan brand maupun digital agency kerap menyertakan persayaratan berupa jumlah follower Instagram dengan jumlah tertentu pada campaign yang ditujukan untuk para blogger. Persyaratan semacam ini masih sering dianggap tidak relevan karena seorang blogger dirasa harus berfokus pada blognya saja tanpa harus melakukan maintenance feed Instagram.

Namun hal ini tidak bisa dihindari oleh para blogger karena Instagram merupakan media promosi konten yang efektif mendatangkan traffic. Sehingga walaupun kamu seorang blogger, melakukan update di media sosial seperti Instagram pun tak kalah penting. Salah satu caranya adalah melalui Insta Story.

Mengapa sih Insta Story dirasa efektif untuk mendatangkan traffic ke blog? 

Salah satunya karena konten Insta Story paling sering dibuka oleh pengguna Instagram dan sifatnya real-time. Konten yang dibuat pun bisa berupa review singkat dan story telling yang diikuti dengan “Call to Action” yang mengarahkan para follower untuk melakukan klik ke link blog yang ada di bio (atau syukur syukur bisa pake link swipe up).

Selain itu, saat ini Instagram sudah memiliki fitur-fitur menarik untuk menjaga seorang blogger tetap terkoneksi dengan para follower. Fitur seperti chat box, polling, yes or no, hingga ask me anything bisa dimanfaatkan untuk menaikkan engagement serta menggiring para follower untuk membaca konten blog yang kamu yang barusaja  diupdate.

5. Rajin blogwalking

Terakhir, meskipun sudah dishare lewat facebook dan instagram, blog walking juga tetap perlu ditunaikan sehari-hari. 

Blogwalking adalah salah satu upaya yang bisa kamu lakukan untuk  berkunjung ke blog-blog lainnya.

Kalau blogger dikunjungi blognya, pasti ada rasa senang karena blognya masih ada pembaca. Dan kadang, komentar-komentar positif akan membangun percaya diri seorang blogger. Setelah mendapatkan komentar, biasanya blogger akan membalas kunjungan blog, dan melakukan hal yang sama yaitu komentar diblog lain.

Pesannya : Jangan pernah melakukan fast read atau membaca cepat (biasanya baca judul aja langsung komentar). Alhasil komentar ini tidak nyambung dengan isi dari postingan blog tersebut.

Kalau sudah begitu, blogger yang dikunjungi bukannya hepi, tapi malah sedih.
Kamu pernah begitu?


Nah itu dia 5 Cara menambah visitor blog tanpa modal berlebih. Jika kamu sudah melakukan beberapa cara diatas secara berkala, jumlah visitor blog kamu lama-lama juga akan meningkat. Perlahan tapi pasti, jumlah pengunjung akan bertambah seiring dengan konsistensi kamu dalam  posting blog, dan mempromosikan konten secara rutin lewat facebook dan instagram.